Beberapa Cara Membuka Usaha Bakso Bakar Agar Laris Manis

Beberapa Cara Membuka Usaha Bakso Bakar Agar Laris Manis
Bakso Bakar | Foto : Ubidate 

Ubidate.com - Bakso bakar merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua. Rasanya memang tak bisa dipungkiri memang nikmat, apalagi jika disantap hangat-hangat dengan tambahan sambal.

Selain bakso berkuah, salah satu olahan bakso yang banyak dijual di pasaran adalah bakso bakar. Melihat banyaknya penggemar bakso, wajar jika makanan olahan ini layak dijadikan peluang bisnis. Agar hasilnya menguntungkan, berikut beberapa cara membuka Usaha Bakso Bakar yang bisa dipraktikkan.

Cara Membuka Usaha Bakso Bakar

Buat Bakso Sendiri

Apapun jenis bisnis makanannya, ada baiknya Anda membuatnya sendiri untuk menghemat biaya. Selain itu, Anda bebas menentukan porsi daging yang ingin ditambahkan saat membuat bakso untuk menjaga rasa dan kualitas yang sesuai versi Anda. Bahan-bahan yang dibutuhkan cukup sederhana yaitu ayam giling, tepung tapioka, bawang merah dan bumbu lainnya. 

Setelah itu bentuk bakso menjadi bulat-bulat dengan ukuran sesuai selera. Anda bisa membuat bakso yang beragam sehingga konsumen bisa memilih. Bisa bakso bulat biasa atau bakso tahu.

Tentukan Lokasi Penjualan

Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi penjualan. Mau berjualan di pasar, sekolah, atau di warung khusus yang berjejer makanan. Pemilihan lokasi berjualan berpengaruh besar dalam penyediaan modal lho! Oleh karena itu, Anda harus memilih lokasi yang tepat sesuai dengan modal Anda. Jika modalnya minim, katakanlah Rp 1 juta, maka berjualan di pasar atau sekolah sangat tepat. 

Anda tidak perlu menyewa tempat khusus untuk berjualan. Namun pangsa pasarnya lebih kecil karena terbatasnya waktu kunjungan konsumen. Ada sebagian orang yang mengira bahwa pasar hanya ramai di pagi hari saja. Artinya, Anda harus buru-buru menjual lebih cepat agar tidak kehilangan pembeli.

Pastikan Peralatan Memadai

Dari segi perlengkapan sebenarnya cukup sederhana, apalagi jika lokasi jualannya di sekolah atau pasar. Anda hanya memerlukan peralatan untuk memanggang, sambal, centong, tabung gas, tusuk sate, plastik, dan tidak lupa juga sepeda motor. Peralatan yang dibutuhkan tentu berbeda jika Anda membuka toko bakso bakar sendiri. Anda membutuhkan kursi, sendok, piring dan garpu. 

Membeli peralatan untuk dijual mungkin menguras modal. Untungnya peralatan ini bisa digunakan berulang kali sehingga tidak perlu membelinya lagi dan lagi. Pembelian hanya dilakukan apabila salah satu peralatan mengalami kerusakan.

Gunakan Promosi Yang Tepat

Meski sangat populer, bukan berarti bisnis bakso bakar tidak perlu dipromosikan. Promosi tetap menjadi hal yang penting dalam sebuah bisnis agar lebih dikenal lebih banyak orang. Semakin terkenalnya bisnis Anda, semakin banyak pula pembeli yang datang. Pasang saja pamflet di lokasi jualan agar orang tahu tentang makanan yang Anda jual. Buatlah pamflet semenarik mungkin agar menggugah rasa penasaran masyarakat. 

Hingga akhirnya orang memutuskan untuk membelinya. Untuk mendapatkan lebih banyak pembeli dari luar lokasi penjualan, maka Anda bisa memanfaatkan media sosial. Buatlah konten yang menarik, mulai dari membuat bakso, memanggang bakso, menyajikan dan lain sebagainya.

Tentukan Harga

Bakso adalah salah satu jenis makanan yang memiliki harga yang cukup terjangkau. Kecuali bakso sapi karena harga dagingnya bisa dibilang cukup mahal. Karena bakso bakar berbahan dasar ayam, maka alangkah baiknya jika harga jualnya bisa menjangkau kantong semua orang.

Misalnya 1 tusuk sate dibandrol dengan harga Rp 2 ribu. Kalau beli per porsi, misalnya 10 tusuk sate dalam 1 porsi, harganya bisa dinaikkan menjadi Rp 18 ribu – Rp 20 ribu. Tak perlu takut rugi karena 1 tusuk sate sendiri hanya terdiri dari 4-5 buah bakso bulat. Jika harganya terlalu mahal, masyarakat akan takut untuk mencoba bakso yang dijualnya. Apalagi bakso bakar ini hanya sekedar camilan, bukan lauk. 

Buat Bumbu Yang Berbeda

Cita rasa bakso bakar yang berbeda biasanya menjadi salah satu hal yang menarik bagi pembeli. Pastikan cita rasa Anda unik, agar bakso bakar Anda tidak dianggap biasa-biasa saja. Anda bisa bermain-main dengan bumbu bakso bakarnya sendiri. Misalnya sambalnya dibuat sendiri atau bawang gorengnya dibuat lebih renyah. 

Intinya, pasti ada faktor yang membedakan bakso bakar dengan bakso orang lain. Jangan lupa untuk menjaga cita rasa agar yang tadinya hanya iseng membeli bisa menjadi pelanggan setia Anda.

Pekerjakan Karyawan Yang Cekatan

Jika bisnis bakso bakar Anda mulai berkembang, maka inilah saatnya merekrut karyawan. Bukan tanpa alasan, para karyawan ini akan membantu Anda menjalankan bisnis bakso bakar. Misalnya saja untuk membuat bakso, mengantarkan pesanan pelanggan, atau mungkin sebagai kasir. Yang terbaik adalah mempekerjakan karyawan terampil yang tahu cara melayani pembeli dengan baik. 

Dengan pelayanan yang baik ini maka kesan pembeli pun akan semakin baik. Besar kemungkinan pembeli akan datang kembali atau mungkin ingin mengajak temannya untuk mencicipi bakso bakar Anda. Alhasil, angka penjualan terus meningkat seiring berjalannya waktu.

Menjaga Kualitas Bakso Bakar

Menjalankan usaha bakso bakar memang tidak bisa dikatakan mudah, pasti ada kendala dalam pelaksanaannya. Namun selama Anda tetap menjaga kualitas rasa, harga dan pelayanan, percayalah bisnis bakso bakar Anda akan laris manis. Intinya bersabar karena kesuksesan sebuah bisnis tidak terjadi dalam semalam.

Demikian ulasan artikel tentang Beberapa Cara Membuka Usaha Bakso Bakar Agar Laris Manis seperti yang dilansir moccapedia. Semoga bermanfaat.