Waspadalah! Ini Dia Beberapa Tanaman Hias Yang Sangat Beracun

Waspadalah! Ini Dia Beberapa Tanaman Hias Yang Sangat Beracun
Tanaman Hias Beracun | Foto : Ubidate

Ubidate.com - Tahukah anda jenis tanaman beracun yang ada di Indonesia? Tanaman memang menjadi hiasan cantik di rumah atau pekarangan rumah anda. Nah disini kami akan membahas mengenai beberapa Tanaman Hias beracun. Ada banyak hal yang harus Anda perhatikan. Mulai dari perawatan, penempatan, hingga efek yang mungkin terjadi jika berinteraksi dengan tanaman tersebut.

Racun Sebagai Bentuk Pertahanan Diri

Seperti makhluk hidup lainnya, tumbuhan mempunyai naluri untuk bertahan dari ancaman predator. Racun pada tumbuhan sebenarnya merupakan bentuk adaptasi dan pertahanan diri tumbuhan. Kandungan racun ini dapat ditemukan di berbagai bagian tanaman seperti pada kulit, batang, daun, bunga, hingga buahnya. Terkadang kandungan racunnya begitu terlihat hingga sulit dikenali.

Daftar Tanaman Hias Beracun

Seiring berjalannya waktu, masyarakat kerap menanam tanaman tersebut di lingkungan rumah. Jika Anda berinteraksi dengan kandungan racun tanaman, Anda dapat mengalami reaksi baik dari kulit maupun inhalasi yang dapat menyebabkan kematian. Jadi anda harus mengenali beberapa tanaman hias beracun yang ada di Indonesia. Yuk, simak ulasannya!

Kuping Gajah

Tanaman hias ini sangat populer di Indonesia. Kuping Gajah selalu hadir sebagai hiasan di dalam rumah maupun di teras. Selain bentuknya yang unik, perpaduan warna Kuping Gajah juga sangat elegan. Namun siapa sangka ternyata kuping gajah ternyata mempunyai racun pada daunnya. Menggosok daunnya bisa menimbulkan reaksi gatal dan perih. Jauhkan tanaman ini dari jangkauan anak-anak ya!

Kembang Terompet

Tanaman hias ini berbentuk seperti terompet dengan bunga berwarna putih, oranye, merah muda dan kuning. Meski berasal dari Amerika Selatan, Bunga Terompet banyak ditemukan di Indonesia. Kembang terompet mengandung hyoscyamine, hyoscine, serta beberapa alkaloid tropane. Jangan sampai dikonsumsi karena menyebabkan kelumpuhan otot, migrain, bahkan halusinasi.

Sri Rejeki Atau Dieffenbachia

Tanaman ini dikenal juga dengan sebutan daun bahagia. Banyak penggemar tanaman hias yang mengoleksi Sri Rejeki untuk menghiasi rumahnya. Perpaduan corak hijau muda dan putih pada daun lebar berwarna hijau tua sangat menawan. Namun kandungan kalsium oksalat pada Sri Rejeki dapat menimbulkan reaksi gatal bahkan kejang jika tertelan. Jauhkan dari anak-anak dan hewan peliharaan Anda!

Bunga Jepun Atau Oleander

Bunga ini merupakan kumpulan bunga kecil dengan warna pink cerah. Banyak orang menanam bunga jepun di pekarangan rumahnya. Namun, Anda harus berhati-hati saat menanam bunga ini. Serbuk sari bunga jepun mengandung oleandrigenin dan oleandrin, atau cardiac glycosides. Kandungan tersebut dapat menimbulkan gejala mual, diare, sakit kepala bahkan kematian.

Lidah Mertua atau Sansevieria

Lidah Mertua ini ternyata banyak ditemui di Indonesia. Bentuknya yang unik dan perpaduan warnanya yang menawan menarik untuk menghiasi rumah Anda. Lidah Mertua mampu memberikan udara bersih untuk interior rumah Anda. Namun mengandung racun yang dapat menyebabkan diare dan muntah pada anak. Pastikan anak-anak menjaga jarak ya.

Philodendron

Selain Lidah Mertua dan Telinga Gajah, Philodendron juga kerap menghiasi interior rumah. Perawatan Philodendron bisa dikatakan mudah. Bentuknya menyerupai Telinga Gajah namun berbentuk lonjong dan panjang. Pastikan anak Anda menjaga jarak dari Philodendron. Kandungan racunnya dapat menyebabkan air liur berlebihan, iritasi mulut, dan sesak napas.

Biji Kasturi

Tanaman ini dikenal juga dengan nama jatropha yang terkadang tumbuh liar. Dengan pengolahan yang tepat, minyak biji kasturi dapat digunakan untuk mengobati jerawat, migrain, cacingan, dan meredakan peradangan. Namun zat risin yang dikandungnya dapat membentuk toksalbumin. Zat ini menyebabkan mual, muntah, diare berdarah, dan dehidrasi dalam waktu 12 hingga 48 jam.

Bunga Lili

Bunga lili atau bakung cukup terkenal dalam dunia tanaman hias. Bentuk dan warnanya unik dan indah, perpaduan antara warna putih dan semburat hijau kekuningan. Selain itu bunga lili mempunyai wangi yang harum. Sayangnya, penelitian membuktikan bahwa bunga lili mengandung racun di daunnya. Maka jauhkan bunga lili dari jangkauan anak-anak. 

Bunga Lonceng atau Foxglove

Foxglove memiliki nama latin Digitalis purpurea. Bunganya berbentuk seperti lonceng dengan corak ungu. Hati-hati ya, karena Foxglove memiliki glikosida di seluruh bagiannya. Glikosida dapat menyebabkan mual dan bahkan diare. Tak hanya itu, glikosida dalam Foxglove dapat memicu halusinasi bahkan delirium dengan gejala gemetar, kejang, dan denyut nadi lemah.

ZZ Plant

ZZ plant atau Zamioculcas Zamiifolia merupakan tanaman idaman para pecinta tanaman. Daunnya berbentuk lonjong dengan warna hijau tua pekat dan tekstur cenderung keras. Daun Tanaman Dolar akan memantulkan cahaya pada malam hari. Sayangnya Tanaman Dolar harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan karena kandungan racunnya. 

Lidah Buaya

Daun berisi gel ini bermanfaat untuk rambut dan pencernaan jika diolah dengan benar. Lidah buaya juga dapat meredakan luka bakar dan goresan. Sayangnya lapisan luar lidah buaya mengandung racun. Kandungan racunnya bisa memicu iritasi kulit. Jauhkan hewan peliharaan Anda dari Aloe Vera karena dapat menyebabkan muntah, sakit perut bahkan depresi jika dimakan. 

Jangan lupa untuk berhati-hati sebelum menempatkan tanaman hias beracun tersebut diruangan Anda. Ini bisa menjadi pilihan tanaman di tempat kerja asalkan dijauhkan dari hewan peliharaan Anda agar tidak dimakan. Ajari juga anak Anda untuk berhati-hati dengan tanaman hias ini.

Demikian ulasan artikel tentang Waspadalah! Ini Dia Beberapa Tanaman Hias Yang Sangat Beracun seperti yang dilansir alexistogel gacor, Semoga bermanfaat.