Beberapa Contoh Tanaman Obat Yang Wajib Anda Tanam Di Rumah

Beberapa Contoh Tanaman Obat Yang Wajib Anda Tanam Di Rumah
Pohon Ketumbar | Foto Ubidate

Ubidate.com - Tanaman Obat atau tanaman herbal masih menjadi salah satu media pengobatan yang banyak dicari oleh masyarakat Indonesia. Pasalnya, sebelum ada obat dokter atau obat kimia, masyarakat Indonesia sejak nenek moyang sudah menggunakan obat herbal untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

Alasan mengapa tanaman obat populer di Indonesia sudah banyak diketahui oleh masyarakatnya sendiri. Di antara lebih dari 40 ribu jenis tanaman obat yang ada di dunia, sekitar 30 ribu merupakan tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia. Hal inilah yang membuat tanaman obat cukup banyak dicari oleh masyarakat Indonesia untuk menyembuhkan penyakit dan para praktisi pengobatan tradisional mudah dijumpai.

Berbicara mengenai puluhan ribu jenis tanaman obat, tahukah Anda bahwa ada berbagai macam tanaman obat yang bisa Anda tanam sendiri di rumah? Tanaman jenis ini bahkan bisa memberikan manfaat yang besar untuk menjaga kesehatan tubuh. Nah, daripada penasaran, yuk simak jenis tanaman obat berikut ini.

Contoh Tanaman Obat Yang Bisa Ditanam Sendiri


Ketumbar


Ketumbar tidak hanya digunakan sebagai bahan penyedap makanan, tetapi juga efektif dalam mengobati kanker payudara dan prostat serta menurunkan gula. Tak heran mengapa tanaman ini banyak dijumpai di pekarangan rumah masyarakat.

Menanamnya juga terbilang mudah. Beli saja ketumbar di toko, lalu taburkan bijinya di pot bunga atau tanah kosong. Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari dan air yang cukup, agar ketumbar dapat tumbuh dengan baik.

Jahe


Bumbu dapur ini juga cocok ditanam di rumah. Apalagi jahe memang punya sejuta manfaat untuk kesehatan. Selain mengobati nyeri, jahe juga ampuh mengatasi berbagai masalah lambung, seperti sakit perut, mual, muntah, bahkan nyeri haid.

Jika berminat, Anda bisa mengambil sepotong jahe, lalu menaruhnya di dalam panci. Biarkan tunasnya tumbuh subur sebelum akhirnya jahe bisa dipanen untuk berbagai kebutuhan.

Lengkuas


Apakah Anda sering mengalami masalah tenggorokan? Selama tanaman ini masih ada, maka Anda tidak perlu khawatir lagi. Anda bisa mengambil beberapa potong lengkuas, menghancurkannya, lalu merebusnya dengan air secukupnya, dan meminumnya agar tenggorokan Anda segera membaik.

Ada dua jenis lengkuas yang umum ditemukan, yaitu merah dan putih. Sebaiknya lengkuas ditanam di polibag, lalu tunggu hingga berumur 10-11 bulan. Lengkuas siap dipanen untuk atasi permasalahan kesehatan Anda!

Daun Sirih


Daun sirih diolah untuk mengobati berbagai macam penyakit. Misalnya menghentikan darah saat terjadi mimisan, mencegah pendarahan pada gusi dan gigi, menghilangkan bau mulut dan bau badan. Untuk menanamnya, Anda bisa mengambil beberapa batang sirih, kemudian ditanam di dalam pot bunga. Siram secara rutin, lalu saat akar mulai tumbuh sebaiknya dipindahkan ke lahan kosong. Dengan begitu, sirih bisa tumbuh dengan baik.

Kemangi


Tahukah Anda kalau kemangi juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan? Ya, kandungan anti bakteri pada daunnya membuat kemangi cukup efektif menangkal bakteri di mulut. Selain itu juga ampuh meredakan nyeri pada persendian.

Jika Anda ingin membudidayakan kemangi, Anda bisa membeli bibitnya terlebih dahulu, lalu mencampurkannya ke dalam pot yang sudah dicampur kompos. Pastikan benih yang basah tertutup tanah, lalu basahi dan letakkan di tempat gelap. Usahakan kandungan airnya mencukupi, sehingga dalam waktu 1-3 minggu kecambah kemangi akan terlihat.

Lavender


Butuh tanaman obat yang ampuh menenangkan pikiran? Silakan memiliki taman lavender di depan rumah. Caranya yaitu siapkan media tanam, bibit lavender, dan air untuk menyiramnya secara rutin. 

Nanti kalau bibitnya sudah tumbuh menjadi kecambah, baru bisa dicocokkan. Satu pot diisi satu kecambah lavender agar bunganya tumbuh tinggi. Selanjutnya, siram kembali lavender dan letakkan di tempat yang mendapat sinar matahari cukup.

Kumis Kucing


Bagi yang mempunyai masalah asam urat, kencing manis, infeksi kandung kemih, dan batu saluran kencing, sebaiknya tanam kumis kucing di pekarangan rumah. Caranya yaitu ambil beberapa batang kumis kucing, lalu taruh di tanah yang subur. Siram kumis kucing secara teratur dan tambahkan pupuk. Pastikan kumis kucing mendapatkan sinar matahari yang cukup, agar pertumbuhannya menjadi subur.

Kunyit


Dan tanaman obat yang terakhir adalah kunyit. Warna kuning sangat baik untuk menghilangkan rasa sakit, mengobati pertumbuhan sel kanker dalam tubuh, dan membuat kulit lebih bersinar. Taburkan rimpang kunyit seperlunya ke dalam tanah yang telah dicampur kompos. 

Kemudian siram dan tunggu 7-8 bulan. Pemanenan siap dilakukan bila daun kunyit sudah layu atau warnanya sudah menguning. Jadi ketika penyakitnya kambuh, Anda bisa segera mengolah tanaman tersebut untuk dikonsumsi, sehingga rasa sakitnya bisa berkurang.

Temulawak


Mirip dengan kencur, jahe merupakan tanaman herbal yang jika dijadikan obat herbal memiliki rasa yang nikmat. Bila mengonsumsi jahe, manfaat kesehatan yang didapat tubuh adalah mengatasi masalah pencernaan, seperti perut kembung, IBS, dan penyakit lambung. Temulawak juga bisa dijadikan makanan penambah nafsu makan.

Meski begitu, jahe sebaiknya tidak dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak karena dapat menimbulkan efek samping. Efek samping akibat terlalu banyak mengonsumsi jahe antara lain perut iritasi dan muntah-muntah.

Demikian ulasan artikel tentang Beberapa Contoh Tanaman Obat Yang Wajib Anda Tanam Di Rumah seperti yang dilansir situs game online. Semoga bermanfaat.